Page 43 - 31 Tahun Universitas Terbuka Melayani Bangsa : Potret Keragaman Mahasiswa UT Sebagai Pagar Bangsa
P. 43

Perjuangan Pendidik Anak Bangsa











                  yang bersama-sama menempuh pendidikan                       kelompok belajar selalu disampaikan melalui
                  di Program S1 PGSD UT. Lulusan D-II PGSD dari               dirinya.  Ia lalu mengabarkan kepada teman-
                  Universitas Pattimura ini mengaku awalnya ragu              teman kelompoknya yang tinggal tersebar bahkan
                  untuk kuliah di UT.  “Teman-teman saya sering               di luar Pulau Buru untuk berkumpul mengikuti

                  bercerita, untuk kuliah di UT membutuhkan biaya             tutorial atau belajar bersama. “Hubungan antara
                  banyak. Kemudian nilai sering sulit keluar, dan             mahasiswa, tutor dan pengurus kelompok belajar
                  harus ditempuh dalam waktu lama,” kata pria yang            sangat harmonis. Hal itu sangat membantu

                  dalam hidupnya ini sangat percaya bahwa untuk               memperlancar proses belajar yang kami jalani,”
                  bisa maju maka pendidikan harus tinggi.                     tegas ayah dari seorang putri bernama Cinta ini.


                  Hingga saat ini ia  menempuh semester 9,
                  informasi awal yang ia dengar ternyata tidak

                  terbukti. Ia malah dapat belajar dengan lancar dan
                  meraih IPK yang tinggi yaitu 3,58. Ia pun merasa
                  sangat bersyukur mendapatkan beasiswa karena

                  dapat meringankan membayar uang kuliah. Satu-
                  satunya hal yang dirasa memberatkan adalah
                  biaya transportasi dari rumah ke tempat tutorial
                  yang dirasakan mahal. Apalagi, istri  Pak Lan juga
                  termasuk dalam kelompok guru yang sedang

                  menempuh program S1 PGSD sehingga biaya
                  transportasi menjadi semakin besar. Namun
                  kesulitan tersebut tidak mematahkan semangat

                  belajarnya. Sebagai koordinator tidak resmi dari
                  kelompok mahasiswa PGSD di Namlea, informasi
                  tentang kegiatan belajar (terutama tutorial tatap
                  muka) dari UPBJJ-UT Ambon atau dari pengurus







                                 31 Tahun Universitas Terbuka Melayani Bangsa : Potret Keragaman Mahasiswa UT Sebagai Pagar Bangsa  37
   38   39   40   41   42   43   44   45   46   47   48