Page 55 - bnbb_301_r
P. 55
Empat Dasawarsa Perpustakaan Universitas Terbuka
risalah tentang pertanian dan praktik
pertanian yang disebut Nung Shu dengan
menggunakan meja putar untuk diatur
oleh penyusun huruf dengan lebih efisien
sehingga menghasilkan kecepatan lebih
besar dalam pencetakan. Panel balok
kayu yang digunakan pun sudah terlebih
dulu melalui proses yang membuat kayu
lebih tahan lama dan presisi. Nung Shu
dianggap sebagai buku produksi massal
pertama di dunia yang juga diekspor
ke Eropa karena mendokumentasikan
banyak penemuan Tiongkok yang secara
tradisional dikaitkan dengan orang Eropa
(History, 2019). Penemu Mesin Cetak: Wikipedia
Sekitar 150 tahun kemudian, seorang Johannes Guttenberg
ahli emas dan penemu bernama Johannes Gutenberg dari Mainz,
Jerman, mulai bereksperimen dengan pencetakan di Strasbourg, Prancis,
tepatnya pada tahun 1440. Bagian terpenting dari desain Gutenberg
adalah mengganti panel kayu dengan logam dan blok cetaknya terpisah
untuk setiap hurufnya. Mesin cetak versi Eropa ini menerapkan konsep
pengecoran replika, yaitu menyusun huruf-huruf yang dibuat terbalik
di kuningan dan kemudian membuat replika dari cetakan ini dengan
65
menuangkan timah cair .
Tak dapat dipungkiri bahwa kehadiran produk kertas membawa
banyak perubahan dalam perjalanan peradaban dunia. Penemuan tek-
nologi mesin cetak oleh Johannes Gutenberg juga disebut sebagai awal
revolusi perkembangan dan penyebaran naskah tercetak dalam bentuk
buku, yakni lembaran kertas
naskah yang dikumpulkan dan
dijilid dalam bentuk sebagaimana
yang kita kenal hingga saat ini.
Literasi, Pendidikan, dan
Perpustakaan
Istilah Literasi berasal dari
Ilustrasi membaca buku, Wikipedia Bahasa Latin “literatus” yang
sebagai proses belajar/berliterasi
65 Ibid, h.5
41