Page 23 - 30 Tahun Universitas Terbuka Melayani Bangsa: Unit Program Belajar Jarak Jauh (UPBJJ) Berprestasi Tahun 2014 Jilid II
P. 23

30 Tahun Universitas Terbuka Melayani Bangsa                                                                                                                                                                                                         UPBJJ-UT Malang









                  Prof. Dr. Ir. H. Soekartawi, M.Sc.







                                                                              Pria kelahiran Sidoarjo  1 Agustus 1947 ini adalah                                     memberikan  motivasi  kepada  seluruh  staf  untuk          Bagi    Doktor    bidang  Ekonomi    Pertanian    dari
                                                                              Kepala UPBJJ-UT Malang ke-2 menggantikan Prof.                                         selalu mengembangkan diri  agar mampu bekerja               Australia      tersebut,  kendala  pada  saat  itu  seperti
                                                                              Dr. Zuhridin Suryawinata.  Ia sebenarnya bukanlah                                      secara mandiri  dan kreatif.                                keterbatasan  SDM,    infrastruktur    kerja  dan  dana

                                                                              orang  baru  di  UT  karena  sudah  bergabung  di                                                                                                  yang  terbatas  tidaklah  menjadi  halangan.    Ia
                                                                              UPBJJ Malang sejak UPBJJ didirikan. Statusnya pada                                     Di  masa  kepemimpinannya,  Soekartawi    juga              menganggap        semuanya      sebagai    tantangan
                                                                              saat  itu  sebagai  tenaga  bantuan  yang  dipercaya                                   membangun  kerjasama    yang  baik  dengan  mitra           dengan  mencari  solusi  mengatasi  keterbatasan
                                                                              sebagai  kepala  Program  Pendas,  meskipun  status                                    kerja  UPBJJ    sekaligus  mensosialisasikan  dan           tersebut.    Ketika    itu    ia  pernah  meminta  stafnya
                                                                              kepegawaiannya sebenarnya adalah sebagai dosen                                         mempromosikan program-program UT.   Sosialisasi             untuk  mengadakan seminar bagi pada dosen dan

                                                                              pada Universitas Brawijaya.                                                            dan promosi ini dilakukan pula ke berbagai intansi          tutor  di  berbagai  wilayah  kerja  UPBJJ.  Kemudian
                                                                                                                                                                     lain  dalam rangka mendapatkan mahasiswa seperti            memperkenalkan jaket UT kepada mahasiswa.
                                                                              Visi  pria humoris dan tegas  ini ketika memimpin                                      ke  instansi  TNI  sehingga  pada  saat  itu  jumlah

                                                                              UPBJJ  adalah ingin memajukan  UT agar lebih dikenal                                   mahasiswa mengalami peningkatan yang signifikan.            Pada masa kepemimpinannya, fasilitas ruang kerja
                                                                              oleh  masyarakat  dengan  cara    mensosialisasikan                                    Dampak lainnya UT semakin  hari semakin dikenal             mengalami  peningkatan. Ruang pelayanan publik,
                                                                              UT  ke  masyarakat  di  kota-kota  dan  kabupaten.                                     masyarakat dan para birokrat karena banyak alumni           aula, ruangan penyimpanan modul sudah tersedia.
                                                                              Kebijakannya  yang  paling    menonjol  ketika  itu                                    UT yang menjadi pegawai di beberapa instansi di             Ruang kerja sudah ada walaupun masih disekat.
                                                                              adalah  melakukan  sistem  registrasi  “jemput  bola”,                                 Malang dan banyak juga yang menjadi pejabat.

                                                                              mendesain pola-pola administrasi dan mendesain                                                                                                     Ayah dari Krisandi dan M Lutfi  Arif ini  berharap UT
                                                                              program S1 PGSD.  Menurutnya, kebijakan tersebut                                                                                                   tidak saja dikenal namun mempunyai sistem kerja
                                                                              akan  terwujud  apabila  didukung  oleh  staf  yang                                                                                                yang  baik  sebagaimana  yang  dulu  ia  tanamkan

                                                                              mampu bekerja secara profesional , yaitu mampu                                                                                                     kepada para stafnya.
                                                                              melakukan  promosi  dimana  saja    sekaligus
                                                                              melayani mahasiswa dan masyarakat dengan baik.
                                                                              Pembinaan  staf  juga  menjadi  perhatian.  Ia  selalu







                  16                                                                                                                                                                                                                                                                17
   18   19   20   21   22   23   24   25   26   27   28