Page 238 - Cakrawala Pendidikan : Implikasi Standardisasi Pendidikan Nasional Terhadap Penyelenggaraan Pendidikan
P. 238
Sudamzo, Sarana, Prasarana & Standar !nstitusi Pendidikan Dasar
penggunaan yang jelas, dan dapat menentukan prioritas
peralatan yang benar-benar digunakan (Sagala, 2004).
4. Relevansi. Pengelolaan sarana dan prasarana pendidikan di
sekolah harus ditangani secara efektif dan efisien untuk
mendukung kelancaran proses belajar mengajar di sekolah.
Dalam penyediaan sarana dan prasarana maka faktor
relevansi harus diperhatikan. Agar pada saat fasilitas tersebut
hendak digunakan pada waktunya maka perlu dikelola secara
baik. Pengelolaannya memerlukan anggaran yang besar
sedangkan pengadaannya juga memerlukan investasi yang
cukup besar sehingga sangat relevan jika pihak pengelola
maupun pemerintah dan masyarakat sangat cermat untuk
memperhatikan hal tersebut. Selain itu pihak pengelola perlu
juga memperhatikan kebutuhan pengadaan fasilitas ini sesuai
dengan perkembangan sekolah yang dipimpinnya dan dapat
menentukan kebutuhan apa yang paling relevan dengan dana
yang dipunyainya.
Kesimpulan
Menurut Gorton (1976) seperti yang dikutip oleh Bafadal
(2004) " ...... the physical environment in which we work can and
does influence what we do and how we feel" (hal.v.). Jadi dapat
diartikan bahwa efektifitas dan efisiensi kerja seseorang sangat
didukung dengan sarana dan prasarana yang memadai dalam
institusi pendidikan. Kondisi persekolahan di Indonesia saat ini
masih terdapat keanekaragaman dalam hal fasilitas sarana dan
prasarana pendidikan yang ada di sekolah. Melihat kondisi
tersebut maka diperlukan adanya standarisasi sarana dan
prasarana khususnya untuk sekolah menengah pertama. Perlu
diingatkan bahwa standarisasi hendaknya merujuk pada
persyaratan fungsional bukan spesifikasi karena hal ini dapat
mengurangi prinsip desentralisasi pada MBS (Umaedi, 2004).
224