Page 213 - Pendidikan Terbuka dan Jarak Jauh (Di dedikasikan kepada DR. Setijadi, M.A)
P. 213

PEMANFAATAN
                            SIARAN  TV  PENDIDIKAN




                       Benny A. Pribadi dan Bam bang Sutjiatmo






          Pendahuluan


             Dominasi  televisi  dalam  aktivitas  kehidupan  manusia  tidak  dapat
          dibendung lagi.  Kondisi seperti ini bukan merupakan rekaan tetapi sudah
          menjadi  fenomena  sosial  dan  nyata.  Tayangan-tayangan  program  dari
          berbagai stasiun televisi terus mengalir dan saling berlomba untuk mendapat
          tempat di hati pemirsa. Tayangan televisi yang memperoleh rating pemirsa
          yang tinggi cenderung menjadi incaran bagi para pengelola stasiun siaran.
          Umumnya  tayangan-tayangan  hiburan  yang  menarik  memperoleh  rating
          tinggi,  sementara  tayangan  yang  bersifat  informasi  dan  pendidikan
          memperoleh  rating  yang  rendah  bahkan  tidak  memperoleh  rating  sama
         sekali.  Kondisi  seperti  ini  memicu  para  pengelola stasiun  televisi  untuk
          lebih banyak menayangkan program-program hiburan. Sebaliknya, hal ini
         menimbulkan kekuatiran bagi mereka yang peduli terhadap perkembangan
          intelektual dan sikap pemirsa.  Sangat disayangkan jika kemampuan yang
         luar  biasa  dari  media  televisi  yang  mampu  hadir  dekat  dengan  pemirsa
         hanya  didominasi  oleh  tayangan-tayangan  yang  kurang  ' mendidik'.
         Sementara  sejumlah  pakar  media  pendidikan  mengungkapkan  bahwa,
         " ... clearly  TV now  represents  many  things  and is  a  rich  resource for
         instruction and training" (Heinich, 1986, hal.224).



                                        214
   208   209   210   211   212   213   214   215   216   217   218