Page 58 - Perspektif Milenial Pendidikan Jarak Jauh
P. 58
~ Perspektif Milenial: Pendidikan Jarak Jauh ~ 43
Learning Engagement: Menembus Batas Ruang
dan Waktu
Dewi Wardah Mazidatur Rohmah, S.Pd., M.Pd.
“Jarak dan waktu bukanlah hambatan, melainkan
tantangan dalam proses belajar yang perlu ditaklukkan.”
- Dewi Wardah -
PROLOG
PT, inisial salah satu mahasiswa Universitas Terbuka, tampak antusias
menyampaikan pendapatnya ketika menjawab wawancara singkat sebagai
mahasiswa Universitas Terbuka. Ia menegaskan manfaat yang didapat dari
berkuliah di Universitas Terbuka.
“Saya tidak pernah berpikir untuk kuliah lagi dengan kondisi usia saya dan
kesibukan pekerjaan saya. Namun, Universitas Terbuka mematahkan anggapan
saya tersebut dan kini saya adalah mahasiswa Universitas Terbuka.”
Latar belakang mahasiswa Universitas Terbuka sangat beragam. Tidak
seperti umumnya universitas konvensional yang mayoritas mahasiswanya
adalah fresh graduate lulusan SMA sederajat, mahasiswa Universitas
Terbuka lebih bervariasi. Mahasiswa Universitas Terbuka terdiri atas mereka
yang baru lulus SMA sederajat, mereka dengan berbagai latar belakang
pekerjaan, mereka yang menempuh pendidikan tinggi di institusi lain dan
ingin menambah kompetensi, hingga mereka yang ingin menambah
pengetahuan meskipun pada usia pascapensiun.
Universitas Terbuka mampu mengakomodasi berbagai kebutuhan
pendidikan tinggi bagi seluruh kalangan masyarakat karena mahasiswa
Universitas Terbuka tidak perlu hadir di lokasi perkuliahan. Dengan sistem
pendidikan tinggi terbuka dan jarak jauh, Universitas Terbuka menyediakan
layanan pendidikan yang bisa diakses di mana saja dan kapan saja.
