Page 230 - Peran Matematika, Sains, dan Teknologi Dalam Mendukung Gaya Hidup Perkotaan (Urban Lifestyle) Yang Berkualitas
P. 230
212 Peran MST dalam Mendukung Urban Lifestyle yang Berkualitas
masyarakat sasaran serta mampu memecahkan masalah petani; (3) sebagai
konsultan, artinya seorang penyuluh harus memiliki keterampilan dan
keahlian untuk memilih alternatif perubahan yang paling tepat, yang secara
teknis dapat dilaksanakan, secara ekonomi menguntungkan dan dapat
diterima oleh nilai-nilai budaya sosial setempat, dan (4) sebagai organisator,
artinya seorang penyuluh harus memiliki keterampilan dan keahlian untuk
menjalin hubungan baik dengan segenap lapisan masyarakat, mampu
menumbuhkan kesadaran dan menggerakkan partisipasi masyarakat,
mampu berinisiatif bagi terciptanya perubahan-perubahan, dapat
memobilisasi sumberdaya, mengarahkan dan membina kegiatan maupun
mengembangkan kelembagaan yang efektif untuk melaksanakan perubahan
yang direncanakan.
Dengan perannya tersebut, para penyuluh diharapkan mampu
memberdayakan petani agar mereka mampu, mau serta berdaya
memperbaiki tingkat kesejahteraan sendiri maupun masyarakat lainnya.
Selain itu juga diharapkan para penyuluh mampu mengantisipasi kebutuhan
pembangunan pertanian dan melaksanakannya dengan penuh disiplin dan
tanggung jawab (Sumintareja, 2000).
Penyuluh merupakan mitra sejajar bagi petani yang mempunyai peran
strategis dalam pembangunan pertanian. Dalam menjalankan peran
tersebut, penyuluh mempunyai tugas pokok dan fungsi (Tupoksi) yang
menjadi acuan dalam melaksanakan kegiatan penyuluhan. Jabaran Tupoksi
tersebut direvisi dan dituangkan dalam SK Menkowasbang PAN no 19 tahun
1999. Dalam SK tersebut dinyatakan bahwa penyuluh pertanian adalah
pegawai negeri sipil yang diberi tugas, tanggung jawab, wewenang, dan hak
secara penuh oleh pejabat yang berwenang pada satuan organisasi lingkup
pertanian untuk melakukan kegiatan penyuluhan pertanian.
Menurut Padmanegara (Sumardjo, 1999), tugas ideal seorang penyuluh
adalah: (1) menyebarkan informasi yang bermanfaat; (2) mengajarkan
pengetahuan, keterampilan dan kecakapan sesuai bidang penyuluhannya;
(3) memberikan rekomendasi yang lebih menguntungkan untuk perbaikan
kehidupan sasaran penyuluhan; (4) mengusahakan berbagai fasilitas usaha
yang lebih menggairahkan sasaran penyuluhan, dan (5) menimbulkan
keswadayaan dan keswakarsaan.
Dari paparan diatas, dapat dikatakan bahwa dalam pertanian
perkotaan, penyuluh dapat berperan dalam membantu petani untuk
meningkatkan pengetahuan, sikap mental, dan keterampilannya dalam
usaha pertanian perkotaan sehingga petani memiliki kompetensi yang lebih
baik.