Page 295 - Universitas Terbuka di Era Informasi
P. 295
UNIVERSITAS TERBUKA DI ERA INFORMASI
Secara umum, perpustakaan mengembangkan sistem otomasi untuk berbagai
tujuan, antara lain untuk meningkatkan produktivitas dan efisiensi kerja,
memperluas jangkauan layanan, yang pada ujungnya adalah meningkatkan
kualitas layanan perpustakaan. Pada tahun 1988, Unit Koordinasi Kegiatan
Perpustakaan (UKKP) dibentuk di bawah Proyek Pengembangan Perguruan
Tinggi Bantuan Luar Negeri (Loan No. 2944-IND) Direktorat Jenderal
Perguruan Tinggi (Dikti). Prinsip proyek ini adalah pemanfaatan sumber
secara bersama yang dimiliki PTN. Dengan prinsip resource sharing, dibentuk
pusat layanan disiplin ilmu yang menjadi pusat layanan bibliografi perguruan
tinggi. Untuk keperluan tersebut, dikembangkan pangkalan data bibliografi
dengan menggunakan himpunan cantuman bibliografi bahan pustaka
dalam bentuk katalog terbaca mesin (MARC = machine readable catalog)
yang kemudian dikembangkan di Indonesia menjadi INDOMARC. Salah satu
sasaran pengelolaan pangkalan data bibliografi oleh pusat layanan bibliografi
perguruan tinggi adalah pembentukan katalog induk perpustakaan perguruan
tinggi (Hariyadi, 1989). Dengan adanya resource sharing ini, perpustakaan
perguruan tinggi bukan saja dapat mengembangkan koleksi yang bermutu,
tetapi juga dapat melakukan efisiensi anggaran karena dapat menghindari
duplikasi koleksi.
Sebagai perpustakaan perguruan tinggi negeri, perpustakaan UT harus
mengikuti program kerja sama jaringan perpustakaan yang dibangun Dikti.
Dengan mahasiswa yang tersebar di berbagai wilayah, program jaringan kerja
sama perpustakaan PTN jelas akan menguntungkan UT. Dengan mengikuti
program Dikti, UT berharap dapat melayani mahasiswa melalui jaringan
perpustakaan PTN. Pada tahun 1990-an, UT melakukan otomasi perpustakaan
untuk katalogisasi dengan menggunakan program CDS/ISIS. Kegiatan tersebut
dibiayai oleh proyek Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi dalam rangka
pembuatan katalog induk perguruan tinggi negeri di Indonesia. Pada tahun
1997, katalog perpustakaan UT kemudian dikembangkan dalam bentuk OPAC
(online public access catalogue) yang bisa diakses melalui internet dengan
menggunakan prgram WIN/ISIS, yaitu ISIS yang berbasis windows. Dengan
menggunakan software tersebut, katalog yang sudah disimpan menggunakan
CDS/ISIS kemudian diunggah melalui jaringan internet. Dengan demikian,
285