Page 25 - Universitas Terbuka di Era Informasi
P. 25

UNIVERSITAS TERBUKA DI ERA INFORMASI

                      yang ada (wikipedia.org/wiki/informastion_and_communication_technologies_
                      for_development/History).

                      Perkembangan  TIK  yang  pesat,  khususnya  yang  memungkinkan  terjadi
                      kolaborasi telah memunculkan suatu gerakan global untuk mengembangkan
                      dan membagikan aplikasi-aplikasi komputer sercara terbuka. Gerakan global
                      yang dimulai dengan gerakan  free software ini kemudian berkembang
                      menjadi gerakan  Open Source Software (OSS)  yang telah menghasilkan
                      beragam aplikasi komputer yang dapat digunakan dan dimodifikasi oleh
                      penggunanya secara terbuka (dan pada umumnya tanpa biaya). Open Source
                      Software (OSS) merujuk pada perangkat lunak komputer yang didistribusikan/
                      dibagikan beserta source codesprogramnya sehingga aplikasi tersebut dapat
                      dimodifikasi oleh penggunanya. Walaupun tidak semua OSS bersifat gratis,
                      namun gerakan OSS ini telah menghasilkan banyak aplikasi gratis, termasuk
                      aplikasi-aplikasi  yang  digunakan  untuk  bidang  pendidikan  seperti  learning
                      management system (LMS).

                      Keberadaan OSS untuk kegiatan pendidikan sangat mempercepat
                      pemanfaatan aplikasi-aplikasi berbasis  online oleh berbagai institusi
                      pendidikan. Salah satu contoh LMS berbasis OSS yang sangat populer dan
                      banyak digunakan dan dimodifikasi adalah Moodle yang dikembangkan di
                      Australia dan telah diterjemahkan kedalam 75 bahasa (Simonson, Smaldion,
                      & Albright, 2012). Universitas Terbuka (UT) merupakan salah satu perguruan
                      tinggi yang memanfaatkan Moodle untuk keperluan pembelajarannya, yaitu
                      untuk pelaksanaan tutorial online-nya karena menilai bahwa Moodle sesuai
                      dengan kebutuhan dan tujuan tutorial di UT. Perkembangan OSS juga secara
                      tidak langsung memicu produktivitas pengguna Internet untuk membagi
                      hasil ciptaannya serta informasi yang dimilikinya kepada yang lain. Teknologi
                      web yang interaktif menjadikan semua pengguna internet konsumen
                      sekaligus produsen informasi. Hal ini melahirkan suatu paradigma baru
                      dalam komunikasi dan penyebaran informasi, yaitu paradigma berbagi (share
                      paradigm). Setiap orang menjadi terpacu untuk berbagi hasil ciptaannya dan
                      menjadikannya suatu materi informasi yang bersifat terbuka (open content).
                      Pengaruh dari Gerakan OSS dan  Open Content  sangat luar biasa. Banyak
                      orang  terinspirasi  untuk membuat  berbagai  inisiatif dan telah  melahirkan


                                                                                  15
   20   21   22   23   24   25   26   27   28   29   30