Page 299 - Pendidikan Tinggi Jarak Jauh
P. 299
Budiastra dan Purwoningsih, Laboratorium Kering ....
komunikasi yang digunakan untuk membawa informasi yang
dimaksudkan untuk pembelajaran, demikianlah pendapat Heinich,
et. al, dalam Padmo dan Pribadi (1999).
Salah satu kelemahan penyelenggaraan sistem belajar
jarak jauh (SBJJ) adalah kurangnya umpan balik yang dapat
diperoleh peserta didik tentang proses dan hasil belajar mereka,
karena kurangnya interaksi antara institusi penyelenggara SBJJ
dengan peserta didik. Kendala ini dapat dijembatani dengan
pemanfaatan media interaktif yang memungkinkan adanya
komunikasi dua arah, yaitu komputer.
Potensi media komputer yang dapat dimanfaatkan untuk
meningkatkan efektivitas proses pembelajaran pada sistem
pembelajaran jarak jauh antara lain sebagai berikut
• Memungkinkan terjadinya interaksi langsung antara peserta
didik dengan materi pembelajaran.
• Proses belajar dapat berlangsung secara individual sesuai
dengan kemampuan belajar peserta didik.
• Mampu menampilkan unsur audio visual untuk meningkatkan
minat belajar.
• Dapat memberikan umpan balik terhadap respon peserta
didik dengan segera.
• Mampu menciptakan proses belajar secara berkesinambung-
an.
(Hannafin dan Peck, 1998)
Robert Heinich dkk., dalam Padmo dan Pribadi (1999),
mengemukakan enam bentuk interaksi yang dapat diaplikasikan
dalam merancang sebuah media pembelajaran untuk SBJJ, yaitu
berupa:
• praktek dan latihan,
• tutorial,
• permainan,
290