Page 463 - Trends in Science and Technology fo Sustainable Living
P. 463
424 Fakultas Sains dan Teknologi
Universitas Terbuka (2023)
Slaterry, B.E., Reshetiloff, K., & Zwicker, S.M. (2003). Native plants for
wildlife habitat and conservation landscaping: Chesapeake
bay watershed. U.S. Fish & Wildlife Service, Chesapeake Bay
Field Office, Annapolis, MD. 82 pp.
Sukiwa, T. & Firmansyah, I. (2021). Alokasi pemanfaatan ruang
berdasarkan daya dukung lahan di Sawangan, Depok.
Majalah Ilmiah Globe, 23(1), 13-20.
Tunheim, O.H., Stokke, B.G., Wang, L., Yang, C., Jiang, A., Liang, W.,
Røskaft, W., & Fossøy, F. (2019). Development and behavior
of plaintive cuckoo (Cacomantis merulinus) nestlings and
their common tailorbird (Orthotomus sutorius) hosts. Avian
Research, 10:5. https://doi.org/10.1186/s40657-019-0143-z
Undang-Undang Penataan Ruang No. 26 tahun 2007 (2007). Diakses
dari https://peraturan.bpk.go.id/Home/Details/39908/uu-
no-26-tahun-2007
Utaminingrum, H.I.P., & Sulistyadi, E. (2010). Kajian hubungan tutupan
vegetasi dan sebaran burung di Pulau Moti, Ternate, Maluku
Utara. Jurnal Biologi Indonesia, 6(3), 443-458.
Waryono, T. (1990). Konsepsi dasar perencanaan pembangunan
mahkota hijau hutan kota Universitas Indonesia. Kumpulan
Makalah Periode 1987—2008. Depok.
Wahyuni, S., Syartinilia, & Mulyani, Y. (2018). Efektivitas ruang terbuka
hijau sebagai habitat burung di Kota Bogor dan sekitarnya.
Jurnal Lanskap Indonesia, 10(1), 29-36.