Page 423 - Trends in Science and Technology fo Sustainable Living
P. 423

384     Fakultas Sains dan Teknologi
                   Universitas Terbuka (2023)


                 lain, (3) mencari informasi tentang inovasi  teknologi usahatani, dan
                 (4) menghubungkan petani kepada sumber teknologi. Jawaban
                 penyuluh dikategorikan menjadi 4 yaitu: selalu yang dikategorikan
                 sangat baik, sering yang dikategorikan baik, kadang-kadang yang
                 dikategorikan kurang baik, dan tidak pernah yang dikategorikan
                 buruk.
                       Kemampuan penyuluh dalam memfasilitasi akses informasi,
                 teknologi, dan sumberdaya pendukung usahatani bagi petani
                 tergolong baik; hal ini terlihat dari sejumlah 46,39 persen responden
                 menjawab sering menjalankan fungsi fasilitasi pada akses informasi,
                 teknologi dan sumberdaya pendukung usahatani. Pada  penelitian
                 ini, kapasitas penyuluh yang baik ditunjukkan dengan sebagian
                 besar responden yang mengaku sering menunjukkan keberhasilan
                 pertanian di wilayah lain kepada para petani. Contoh-contoh yang
                 diberikan dimaksudkan untuk memberikan wawasan pada petani
                 binaannya agar memiliki keinginan untuk memperoleh keberhasilan
                 yang sama. Hasil observasi di lapangan saat pertemuan rutin antar
                 penyuluh baik di Kabupaten Bogor maupun Sukabumi, sering ada
                 pembahasan  tentang  prestasi  pertanian  yang  diperoleh  wilayah
                 penyuluhan tertentu sebagai pemicu bagi keberhasilan pertanian
                 di wilayah lain.  Penyuluh swadaya umumnya petani yang memiliki
                 jaringan luas serta konektivitas tinggi dengan petani di wilayah lain.
                 Kondisi ini memudahkan penyuluh untuk melakukan anjangsana
                 dengan mengajak petani yang ada di dalam kelompok taninya
                 untuk berkunjung ke wilayah lain.
                       Kondisi kemampuan yang baik juga ditunjukkan dengan
                 pengakuan 47,3 persen penyuluh bahwa mereka sering mencari
                 sumber   informasi  ketersediaan  sumberdaya  pendukung
                 usahatani, untuk diteruskan pada petani. Namun demikian
                 pada saat menghubungkan petani dengan sumber teknologi
                 dan sumberdaya tersebut, sekitar 34 persen penyuluh mengaku
                 jarang melakukannya.  Gambar 1 menyajikan jenis-jenis informasi
                 sumberdaya pendukung usahatani yang dicari oleh responden.
   418   419   420   421   422   423   424   425   426   427   428