Page 7 - Membumikan Ide dan Gagasan Soekarno-Hatta
P. 7
Forum Rektor Penguat Karakter Bangsa (FRPKB) Membumikan Ide dan Gagasan Soekarno-Hatta
Sambutan
vi vii
Medikbudristek RI
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
Salam sejahtera bagi kita semua.
Om Swastiastu namo buddhaya.
Salam Kebajikan Rahayu.
oekarno-Hatta sepasang sosok Bapak Bangsa yang telah mengantarkan Indonesia
Smeraih kemerdekaan dari penjajahan dan mengajarkan kita semangat dan nilai
nasionalisme. 77 tahun yang lalu, bersama para tokoh pendiri bangsa lain, Soekarno-
Hatta mencanangkan lima sila yang mewakili falsafah luhur Indonesia, yang diberi nama
Pancasila. Tentu semua dari kita di sini tidak ada yang meragukan kedaulatan Pancasila
yang sampai hari menjadi petunjuk bagi kita menjalani kehidupan bermasyarakat dan
bertanah air. Tetapi kita harus mengakui bahwa zaman sudah berubah, generasi muda
kita punya cara yang berbeda dalam memaknai semangat nasionalisme dan kebangsaan.
Oleh karena itu, upaya untuk membumikan pemikiran Bung Karno dan Bung
Hatta perlu dilakukan. Bukan untuk mengurangi esensi dari ide beliau, tetapi untuk
mewariskannya kepada generasi penerus Indonesia. Dan itulah yang sekarang menjadi
semangat pendidikan Pancasila yang kami terapkan melalui kebijakan Merdeka Belajar.
Sejalan dengan visi Bapak Presiden RI yakni mengedepankan pendidikan karakter
murid secara utuh dengan berlandaskan nilai-nilai Pancasila.
Kami saat ini, telah mendorong pendidikan Pancasila yang lebih membumi
dan lebih relevan dengan generasi muda saat ini, melalui implementasi Kurikulum
Merdeka. Kurikulum Merdeka mendorong pembelajaran yang lebih sederhana dan
lebih mendalam, lebih merdeka, serta lebih relevan dan interaktif untuk meningkatkan
kemampuan literasi dan numerasi, dan menguatkan karakter peserta didik sebagai
pelajar Pancasila, yang memiliki profil beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang
Maha Esa, berakhlak mulia, bergotong-royong, bernalar kritis, kreatif, mandiri, dan
berkebhinekaan global.
Keenam profil Pelajar Pancasila tersebut sekarang tidak hanya diajarkan di
sekolah, tetapi juga harus terus kami kampanyekan melalui konten-konten edukasi yang
ditayangkan di kanal-kanal media sosial. Dengan cara ini nilai-nilai luhur Pancasila
yang dicetuskan oleh Soekarno-Hatta menjadi semakin dekat dengan anak-anak kita,