Page 270 - Science and Technology For Society 5.0
P. 270
~ Science and Technology for Society 5.0 ~ 233
HIBRIDISASI DAN INTROGRESI PADA PAUS BIRU
(Balaenoptera musculus) DAN PENGARUHNYA
TERHADAP KONSERVASI
HIBRIDIZATION AND INTROGRESSION OF BLUE
WHALE (Balaenoptera musculus) AND THEIR EFFECT
TOWARD CONSERVATION
3
2
1
Diki , Cut Meutia Fajrina , Fikri Nashrullah
1,2 Program Studi Biologi, Jurusan MIPA, Fakultas Sains dan Teknologi,
Universitas Terbuka
3 Jurusan Perikanan, Fakultas Kelautan dan Perikanan,
Universitas Padjadjaran
dikinian@ecampus.ut.ac.id
ABSTRAK
Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi dalam paradigma Society 5.0
berperan penting dalam menjaga kelestarian lingkungan hidup.
Kesejahteraan manusia yang menjadi fokus dalam perkembangan teknologi
juga ikut ditentukan oleh adanya lingkungan hidup yang terjaga
kelestariannya. Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi juga berguna
dalam memelihara kelestarian hewan laut seperti paus biru, agar ekosistem
laut tetap terjaga. Tulisan ini bertujuan membahas masalah hibridisasi dan
introgresi yang mempengaruhi konservasi paus biru. Terdapat hibridisasi
antar subspesies paus biru, yaitu antara paus biru (Balaenoptera musculus
intermedia) dengan paus pigmy (Balaenoptera musculus brevicauda) dan
juga antara paus biru dengan paus sirip (Balaenoptera physalus). Paus biru
dapat melakukan hibridisasi dengan paus sirip dan menghasilkan keturunan
yang fertil, Introgresi dengan paus sirip sangat besar pengaruhnya pada
paus biru, karena paus sirip memiliki populasi yang lebih besar, yaitu lebih
dari 80,000 ekor. Adanya introgresi dan hibridisasi dapat mengancam
pemulihan populasi paus biru.
Kata Kunci: hibridisasi, introgresi, paus biru, paus sirip.