Page 127 - Pendidikan Untuk Generasi Z : Refleksi dan Inspirasi Penerapan TIK untuk Pendidikan
P. 127
Salah satu terobosan baru di bidang TIK adalah munculnya Siberkreasi. Siberkreasi sendiri disebutkan
dalam artikel tersebut sebagai wadah kolaborasi yang bersifat multidispilin yang terdiri dari ratusan
lembaga dan komunitas di bidang literasi digital. Keberadaan platform itu diharapkan mampu
meningkatkan kecerdasan digital masyarakat untuk melawan berbagai konten negatif yang muncul di
Internet. Siberkreasi ini merupakan strategi baru yang diciptakan oleh Kementerian Komunikasi dan
Informatika (Kominfo)
khususnya di bidang
digitalisasi dan sumber daya
manusia.
Sebelumnya siberkreasi ini
Gambar 30. Ilustrasi Anak menggunakan Internet
(sumber: www.inet.detik.com) pernah beberapa kali dituding
sebagai program pemerintah
dalam rangka melatih influencer, padahal konsep awalnya adalah untuk membantu masyarakat dalam
meningkatkan kesadaran digital mereka untuk melawan hoaks dan konten internet yang negatif
lainnya. Tidak disangka ternyata wadah tersebut mampu menyabet penghargaan di World Summit on
the Information Society (SIS Prize) pada tahun 2020 dari Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). Fakta
tersebut memberikan gambaran yang lebih luas kepada kita bahwa perkembangan TIK saat ini bisa
membantu dalam melatih kemampuan sumber daya manusia Indonesia secara digital. Dengan biaya
yang cenderung lebih murah dan dampak yang dihasilkannya mungkin sangat efektif untuk membantu
melawan peredaran informasi yang salah di masyarakat (hoaks). Wadah yang dibuat oleh Kominfo
tersebut sekaligus menjadi contoh bahwa pengembangan sumber daya manusia bisa dilakukan melalui
penggunaan TIK yang baik. Lalu apakah bisa perkembangan TIK itu dilakukan pada konteks pendidikan?
Bab ini akan menjawab secara jelas pertanyaan tersebut.
Sumbe r: https://inet.detik.com/telecommunication/d-5164678/sempat-dituding-latih-influencer-
siberkreasi-sabet-penghargaan-pbb
(Diakses 11 Februari 2021, Pukul 15:49 WIB)
116 Pendidikan Untuk Generasi Z