Page 178 - Optimalisasi Peran Sains dan Teknologi Untuk Mewujudkan Smart City
P. 178
4. Perbaikan (Improvement)
Model yang sudah berjalan disempurnakan supaya berfungsi
dengan baik workability dan accessability-nya. Alat ukur greenship
yang telah terbentuk dari beberapa variabel, dipergunakan untuk
mengukur tingkat kesehatan dan kenyamanan penghuni, dengan
acuan Model konseptual dan model matematis yang telah
terbentuk. Apabila alat ukur greenship telah dipergunakan secara
kontinu dan beberapa waktu untuk pencegahan SBS, dan hasilnya
adalah penurunan tingkat SBS, maka alat ukur dapat dikatakan
memenuhi fungsinya. Apabila tingkat SBS tidak menurun setelah
pengukuran greenship, maka komponen greenship yang ada
dalam gedung perlu dievaluasi dan diperbaiki kualitasnya sehingga
dapat mengurangi SBS. Langkah berikutnya adalah mengevaluasi
alat ukur, apakah sudah dapat mengukur dengan baik dan benar
kemudian memperbaiki alat ukur tersebut apabila terdapat
ketidaksesuaian.
5. Pengawasan (Controlling).
Baik model konseptual, maupun model matematis dan alat ukur
yang sudah berjalan dimonitor dan dievaluasi terus menerus setiap
tahun. Apabila menunjukkan ketidaksesuaian, harus diperbaiki
secara kontinu, sehingga target gedung yang bebas SBS akan
tercapai.
CONTOH TAHAPAN SOLUSI MENUJU GEDUNG YANG BEBAS SBS
Penerapan konsep green building yang mendukung kesejahteraan
pekerja dan produktifitas kerja dilakukan oleh Jones Lang LaSalle
(Anonymous, 2011). Perusahaan ini menganalisis perspektif
keberlanjutan efek dari kualitas udara dalam ruangan, cahaya alami,
kenyamanan termal dan fitur lingkungan bangunan lainnya pada
produktivitas di tempat kerja secara global. Hasilnya adalah:
1. Kualitas udara dalam ruangan
a. memungkinkan individu melakukan kontrol tingkat kualitas
udara dalam ruangan dan ventilasi,
b. menghindari penempatan printer dan mesin fotokopi di dekat
meja kerja untuk meminimalkan polusi debu toner,
162 Optimalisasi Peran Sains dan Teknologi untuk Mewujudkan Smart City