Page 92 - Peran Matematika, Sains, dan Teknologi Dalam Mendukung Gaya Hidup Perkotaan (Urban Lifestyle) Yang Berkualitas
P. 92

80   Peran MST dalam Mendukung Urban Lifestyle yang Berkualitas



        benzaldehid, uretan, benzen, metanol, koumarin, 4-etilkatekol, ortokresol,
        perilen  dan  lainnya,  yang  berada  dalam  bentuk  komponen  gas  dan  padat
        atau partikel. Komponen padat atau partikel dibagi lagi menjadi nikotin dan
        tar.  Dikatakan  pula  bahwa  tar  merupakan  kumpulan  ribuan  bahan  kimia
        bersifat karsinogenik yang terdapat dalam asap rokok.  Sementara nikotin,
        selain  dapat  menjadi  senyawa  nitrosamin  yang  bersifat  karsinogenik  juga
        merupakan  senyawa  adiktif,  yang  menyebabkan  seseorang  ketagihan  dan
        menimbulkan rasa ketergantungan.
            Hal  yang  juga  penting  untuk  diketahui  bahwa  asap  yang  ditimbulkan
        dari  ujung  rokok  yang  dibakar  (asap  sampingan)  memiliki  kadar  senyawa
        kimia  yang  lebih  tinggi  dibandingkan  dengan  asap  yang  dihisap  oleh
        siperokok (asap utama), seperti (Sharon et al., 2001):
        1.  Aseton, 2 – 5 kali lebih tinggi dalam asap sampingan.
        2.  Benzene, 10 kali lebih tinggi dalam asap sampingan.
        3.  Gas  CO  (karbon  monooksida),  2,5  –  4,7  kali  lebih  tinggi  dalam  asap
            sampingan.
        4.  Nikotin, 1,8 – 3,3 kali lebih tinggi dalam asap sampingan.
        5.  Asam asetat, 1,9 – 3,9 kali lebih tinggi dalam asap sampingan.
        6.  Hidrogen sianida, 4,2 – 6,4 kali lebih tinggi dalam asap sampingan.
        7.  Toluen, 6 – 8 kali lebih tinggi dalam asap sampingan.
        8.  Anilin, 30 kali lebih tinggi dalam asap sampingan.
        9.  Nikel, 3 kali lebih tinggi dalam asap sampingan.

            Adanya  kandungan  senyawa  kimia  yang  lebih  tinggi  dalam  asap
        sampingan membuat mereka yang sekalipun tidak merokok namun secara
        tidak  dengan  sengaja  menghirup  asap  tersebut  atau  perokok  pasif  akan
        menerima akibat buruk dari kegiatan merokok orang di sekitarnya. Aditama
        (1992)  menyebutkan  bahwa  seorang  perokok  pasif  yang  berada  dalam
        ruangan  yang  penuh  asap  rokok  selama  satu  jam  saja  akan  mengisap
        nitrosamin  sama  banyaknya  dengan  merokok  35  batang  rokok  dan  akan
        mengisap benzopirin sama banyaknya dengan merokok 4 batang rokok.
   87   88   89   90   91   92   93   94   95   96   97