Page 120 - Peran Matematika, Sains, dan Teknologi Dalam Mendukung Gaya Hidup Perkotaan (Urban Lifestyle) Yang Berkualitas
P. 120

108   Peran MST dalam Mendukung Urban Lifestyle yang Berkualitas



        JENIS DAN BAHAYA POLUTAN BAGI KEHIDUPAN MANUSIA

            Polutan adalah zat atau bahan yang dapat mengakibatkan pencemaran
        terhadap  lingkungan.  Polusi  atau  pencemaran  lingkungan  hidup  adalah
        masuknya  atau  dimasukkannya  mahluk  hidup,  zat  energi,  atau  komponen
        lain ke dalam lingkungan hidup oleh kegiatan manusia sehingga melampaui
        baku mutu lingkungan yang telah ditetapkan. Suatu zat atau bahan dapat
        disebut sebagai zat pencemar atau polutan apabila zat atau bahan tersebut:
        (a) jumlahnya melebihi jumlah normal/ambang batas yang merugikan atau
        berbahaya; (b) berada pada tempat yang tidak semestinya; dan (c) berada
        pada waktu yang tidak tepat.
            Menurut  Direktorat  Jenderal  Hortikultura  (2012),  pencemaran  udara
        dapat  disebabkan  oleh  gas  kendaraan  bermotor,  zat  kimia  dari  bahan
        bangunan  dan  perabotan  rumah  tangga,  asap  pembakaran  dari  perapian
        dan pembakaran kayu, bahan kimia dari produk pembersih atau pewangi,
        serta  pembasmi  serangga.  Dengan  banyaknya  sumber-sumber  penyebab
        polusi,  maka  kita  harus  berusaha  agar  dapat  mengurangi  polutan  yang
        berada  di  sekitar  kita  agar  kualitas  hidup  kita  menjadi  baik.  Beberapa  zat
        berbahaya yang merupakan sumber polutan dan dampaknya bagi kesehatan
        manusia, antara lain sebagai berikut.

        Karbon monoksida (CO)
            Senyawa ini berwujud gas yang tidak berwarna dan tidak berbau, CO
        lebih mudah diserap dan masuk ke aliran darah dibandingkan O2 (Oksigen).
        CO merupakan gas buang dari sistem pembakaran kendaraan bermotor dan
        pembakaran  sampah.  Senyawa  CO  yang  melampaui  batas  ambang  dapat
        menyebabkan kelelahan, gangguan penglihatan dan koordinasi saraf, sakit
        kepala, mabuk, muntah, kehilangan daya ingat, gangguan pernafasan, nyeri
        pada bagian dada dan penyakit jantung.

        Nitrogen dioksida (NO2)
            Senyawa  ini  berwujud  gas  tidak  berwarna  dengan  aroma  yang  tajam.
        Biasanya  NO2  ini  dihasilkan  oleh  kompor  elektrik,  water  heater,  dan
        perkakas dengan bahan bakar minyak tanah. Konsentrasi NO2 yang berlebih
        dapat  menyebabkan  infeksi  pernafasan  dan  serangan  asma  hingga
        kerusakan paru-paru.
   115   116   117   118   119   120   121   122   123   124   125