Page 140 - Pembelajaran Online (Edisi 2)
P. 140
BAB 05 BAHAN AJAR PEMBELAJARAN ONLINE
awalnya. Untuk kepentingan ini, Lessig dan kawan-kawan membuat
seri Lisensi Hak Cipta (copyright-licenses) yang juga dikenal dengan
nama Creative Commons (CC), dengan menggunakan simbol-simbol
yang mudah dimengerti oleh orang yang melihatnya.
Lisensi Creative Commons tidak dimaksudkan untuk mengganti
lisensi copyright, tetapi lebih kepada sebagai pilihan. Lisensi Creative
Commons memberikan kebebasan kepada pencipta karya untuk
memilih lisensi penyebaran karya yang diinginkannya, mulai dari
yang sangat restriktif (all rights reserved) sampai kepada pemberian
beberapa jenis hak (some rights reserved) kepada pengguna
karya ciptanya. Dan untuk membantu pencipta menentukan dan
130 131
menetapkan jenis lisensi yang akan diterapkannya, Creative Commons
menyediakan sistem melalui situsnya (http://creativecommons.
org/) dimana setiap pencipta dapat menentukan jenis hak yang ingin
dilepaskannya dan kemudian sistem akan memberikan jenis simbol
yang harus digunakan. Dengan penggunaan simbol tersebut, maka
setiap orang yang ingin menggunakan karya cipta orang tersebut
akan mengetahui apakah misalnya, dia boleh membuat copy atas
ciptaan tersebut, apakah dia boleh memodifikasi, apakah dia boleh
menjual hasil copy-an secara komersil, dan sebagainya. Creative
Commons telah memiliki afiliasi di Indonesia, yaitu Creative Commons
Indonesia (CCID) yang beroperasi di Indonesia dan menyediakan
hasil terjemahan paket lisensi Creative Commons dalam Bahasa
Indonesia yang sesuai dengan Undang-Undang No. 19 Tahun 2002
tentang Hak Cipta (http://creativecommons.or.id/).