Page 217 - 22 Tahun 1984-2006 Perkembangan Universitas Terbuka: Perjalanan Mencari Jati Diri Menuju PTJJ Ungulan (Buku I)
P. 217
(selanjutnya disingkat ST). Media ini terbit pertama kali pada
tahun 1989. Para pengelolanya sebagian besar adalah staf
redaksi majalah Paket (kemudian berganti nama menjadi
Komunika).
Munculnya buletin ST disambut antusias oleh karyawan UT
mengingat ST merupakan satu-satunya media komunikasi resmi
antarkaryawan. Meskipun materi yang disuguhkan tidak terlalu
berat, berbagai hal yang ditulis dalam ST cukup beragam dan
itu dapat dilihat dari rubrik-rubrik yang ada. Dari rubrik yang
berisi sekadar mengucapkan selamat ulang tahun, cara masak-
memasak penganan, sampai ke manajemen perkantoran. Yang
lebih disukai adalah tulisan-tulisan opini yang berisi kritik
maupun saran. Ada pula kritik yang disuguhkan dalam bentuk
karikatur.
Pada masa awal terbit ST memang amat diminati para
karyawan, karena ST benar-benar telah menjadi penyambung
lidah karyawan sekaligus pimpinan UT. Suara Terbuka memang
dimaksudkan sebagai sarana komunikasi berbagai tingkatan
birokrasi yang tidak mengenal hierarki, sehingga terjalin rasa
persatuan di antara staf, baik di pusat maupun di daerah. Di
samping itu, ST harus dapat menyuarakan kekurangan-
kekurangan yang ada di UT serta saran-saran pemecahannya.
Dengan kata lain, tulisan yang ditampilkan harus berimbang
serta dapat dipertanggungjawabkan.
Dengan kondisi seperti itu Suara Terbuka telah berhasil
melaksanakan tugasnya sebagai sarana komunikasi timbal balik
antara bawahan dan atasan atau antar sesama staf. Lebih dari
itu, melalui ST pimpinan akan memperoleh masukan yang
berarti sehingga dapat digunakan sebagai bahan pengambilan
193