Page 334 - Trends in Science and Technology fo Sustainable Living

Trends in Science and Technology
Trends in Science and Technology 295
295
for Sustainable Living
for Sustainable Living
MUSIM BARAT

Gambar 8. Hubungan Hasil Tangkapan dengan Spasial Klorofil-a
pada Musim Barat
Pada Musim Peralihan I terlihat penurunan konsentrasi
klorofil-a dibandingkan musim sebelumnya (Musim Barat), nilai
maksimum yaitu 0,55 mg/m³ terjadi pada bulan Maret. Konsentrasi
klorofil-a berkisar 0,31 - 0,55 mg/m³, dengan nilai rata-rata 0,41 mg/
m³. Masih terindikasi klorofil-a dengan konsentrasi tinggi di Selat
Makassar bagian utara dibandingkan bagian selatannya. Layang
yang mendominasi hasil tangkapan pada musim sebelumnya
(Musim barat), pada Musim Peralihan I ini diambil alih oleh lemuru,
Terlihat hasil tangkapan lemuru mendominasi di Matasiri, Aura,
Masalembo dan Lumu-lumu yang memiliki nilai klorofil-a tinggi.
Indikasi ini semakin menguatkan dugaan bahwa ketersediaan
klorofil-a sangat mempengaruhi keberadaan lemuru, namun tidak
selalu (belum tentu) mempengaruhi keberadaan layang, karena
terlihat hasil tangkapan layang justru mendominasi pada perairan
yang memiliki nilai klorofil-a rendah, seperti pada perairan Kangean,
Dewakang dan Kepulauan Sabalana. Hubungan hasil tangkapan
ikan pelagis kecil dengan klorofil-a pada Musim Peralihan I disajikan
pada Gambar 9.