Page 368 - Science and Technology For Society 5.0
P. 368
~ Science and Technology for Society 5.0 ~ 331
2
dan ŷ = 12,703+0,66x-0,01x untuk PGPR. Dengan persamaan tersebut
didapatkan titik optimasi 18,37 dan 3,3; artinya yield optimum pada
percobaan ini (ceteris paribus) dapat dicapai dengan kombinasi dosis
2
-1
kompos dan PGPR masing-masing 18,37 ton ha (R = 99,76%) dan 3,3 liter
-1
2
ha (R = 98,87%).
Adanya pola interaksi antara keduanya, berdasarkan data analisis
ragam di atas yang menarik adalah pola interaksi respon kompos dan PGPR,
respon kubik pada kompos sebagai faktor yang berdiri sendiri menunjukkan
tidak nyata namun dalam interaksinya dengan pola linier PGPR
menunjukkan pengaruh yang nyata pada α 0,05. Sedangkan pada PGPR,
respon liniernya sangat kuat dalam interaksinya dengan kompos.
15,00 15,00
14,00 0
13,00 0 13,00
12,00 7,2 Ton
5 L
11,00 11,00
10 L
10,00 14,4
9,00 9,00 Ton
0 7, 2 14, 421, 6 0 5 10
Gambar 7. Pola Respon Variabel Dependen terhadap Perlakuan Kompos
-1
-1
dan PGPR (ton ha ;liter ha )
Untuk mendapatkan fungsi persamaan regresi yang sesuai dengan
kondisi di atas kita dapat mengelompokkan bagian-bagian dari pola respon
interaksi yang nyata yang ada di dalam tabel analisis ragam di atas.
Pengelompokan tersebut akan membantu dalam menentukan goal
penyesuaian dosis berdasarkan persamaan regresi yang akan kita buat.