Page 108 - Pendidikan Untuk Generasi Z : Refleksi dan Inspirasi Penerapan TIK untuk Pendidikan
P. 108
studi tersebut memberikan contoh tentang efektivitas penggunaan Kahoot dalam meningkatkan
hasil pembelajaran.
Studi lainnya juga pernah dilakukan oleh Warsihna dan Ramdani (2020) mengenai peran
dan urgensi Kahoot dalam proses pembelajaran. Sama seperti contoh studi yang dideskripsikan
sebelumnya, pada studi ini peneliti mencoba melakukan eksplorasi secara mendalam tentang
sejauhmana siswa mempersepsi Kahoot sebagai media pembelajaran mereka. Peneliti tersebut
menggunakan berbagai pertanyaan terbuka dan angket terbatas yang digunakan untuk
membuktikan sejauhmana Kahoot digunakan oleh siswa. Hasil dari studi tersebut menunjukkan
bahwa penggunaan Kahoot dianggap sangat penting oleh mahasiswa karena memberikan kesan
dan kegiatan yang berbeda dibandingkan evaluasi konvensional. Selain itu, mayoritas siswa
menyampaikan bahwa Kahoot ini adalah media yang sangat menarik. Fakta lain yang ditemukan
dalam studi itu menunjukkan bahwa pelaksanaan Kahoot ternyata menghasilkan dua situasi
emosi yang berlainan. Sebagian merasakan bahwa ketika Kahoot itu dimainkan, mereka merasa
fokus, bersemangat dan termotivasi tetapi sebagian lainnya ada yang merasakan gemetaran,
tegang, terburu-buru dan tidak tenang. Emosi-emosi tersebut bisa muncul ketika Kahoot itu
diberikan.
Fokus, seru, Gemeteran, tegang,
menyenangkan, tidak karuan,
asyik, bersemangat, terburuburu, tidak
termotivasi, tenang, panik, tidak
menarik dan tidak jernih pikiran, ribet
membosankan dan khawatir
Gambar 25. Macam Emosi ketika Menggunakan Kahoot
(Warsihna & Ramdani, 2020)
Pendidikan Untuk Generasi Z 97