Page 165 - 31 Tahun Universitas Terbuka Melayani Bangsa : Potret Keragaman Mahasiswa UT Sebagai Pagar Bangsa
P. 165
Sukses Belajar Sepanjang Hayat
meraih gelar Magister Ilmu Administrasi dari saya juga menaruh harapan besar agar UT tetap
Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya. Tak cukup dapat menjadi solusi bagi kelompok masyarakat
sampai disitu. Pada tahun 2004 ia memperoleh seperti para ibu rumah tangga, pemuda dan
gelar Doktor Ilmu Administrasi dari universitas anak-anak dari keluarga tidak mampu agar bisa
yang sama. Gelar-gelar yang diperolehnya menjadi mengenyam pendidikan tinggi,” kata suami dari
titik balik dalam perjalanan hidupnya. Profesinya Nurhayati ini.
bertambah satu lagi selain pengusaha, yaitu
sebagai akademisi. Karir akademiknya diawali
sebagai dosen pada program pascasarjana
Universitas 17 Agustus 1945. Bahkan ia diberi
kepercayaan menjadi kepala program studi
pascasarjana. Usai itu, pada tahun 2010 gelar
Guru Besar pun diraih ayah dari 3 anak ini setelah
perjuangan panjang dengan banyak aktif menulis
buku dan melakukan berbagai penelitian yang
dipublikasikan di jurnal internasional dan nasional.
Hingga saat ini Edy masih setia berada di
lingkungan UT, antara lain dengan menjadi Ketua
Ikatan Alumni UT Provinsi Jawa Timur. Pertemanan
dan networking yang dibangun sejak menempuh
S1 di UT adalah dua hal penting yang telah
membawa kesuksesan baginya. Tidak hanya di
bidang akademik tapi juga di dunia usaha. Hingga
saat ini Edy masih dikenal sebagai pengusaha
sukses di bidang penyediaan jasa Cleaning Service.
“Bagi saya hidup adalah perjuangan. Karena itulah
31 Tahun Universitas Terbuka Melayani Bangsa : Potret Keragaman Mahasiswa UT Sebagai Pagar Bangsa 159