Page 142 - 31 Tahun Universitas Terbuka Melayani Bangsa : Potret Keragaman Mahasiswa UT Sebagai Pagar Bangsa
P. 142
Hadrianus Maria I Gde Bagus Arthawirawan
bagaimana akhirnya ia bersentuhan dengan UT.
Pada tahun 2007 ia menjabat sebagai Ketua Komisi
Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Jembrana.
Ketika itu ia merasakan latar belakang pendidikan
yang dimilikinya tidak mendukung pekerjaannya.
Akhirnya ia tergerak mencari perguruan tinggi
dimana ia bisa kuliah sambil tetap melaksanakan
kegiatan sehari-hari. Pilihannya jatuh pada UT
yang sebenarnya sudah diketahuinya sejak tahun
1986. Pada tahun 2007 itu pula ia baru mengetahui
bahwa UT juga memiliki program nonpendidikan
dasar. Awalnya yang dicari Wawan adalah jurusan
Ilmu Hukum, namun di UT sayangnya saat itu
belum menawarkan program studi Ilmu Hukum.
Alternatif lain dan paling mendekati kebutuhannya
adalah jurusan Ilmu Komunikasi di FISIP-UT. Ia
akhirnya resmi menjadi mahasiswa UT ketika itu
pada masa registrasi 2007.2.
Wawan yang lahir di Klaten 8 September 1967
ini termasuk mahasiswa yang rajin, tekun dan
Alumnus S1 Ilmu Komunikasi FISIP-UT ini mempunyai semangat belajar tinggi. Ia meraih
lulus tahun 2010. Penyandang nama lengkap IPK rata-rata di atas 3,50. “Pada awal kuliah di
Hadrianus Maria I Gde Bagus Arthawirawan ini UT saya mendapat respon tidak begitu baik
sebelumnya sudah pernah menimba ilmu di dari masyarakat. Di Bali pada umumnya orang-
Fakultas Kedokteran UGM dan lulus tahun 1985. orang memilih kuliah di perguruan tinggi swasta.
Pria yang akrab dipanggil Wawan ini mengisahkan Alasannya lebih mudah, bisa dapat nilai dan IPK
136