Page 100 - bnbb_301_r
P. 100
JENDELA LITERASI GENERASI BANGSA
perpustakaan pendidikan tinggi jarak jauh yang relevan dengan
perkembangan teknologi informasi 4.0 sekarang ini, di bawah
kepemimpinan Dr. Sri Sediyaningsih, M.Si., Pusat Perpustakaan dan
Kearsipan Universitas Terbuka bekerja sama dengan Direktorat Sistem
Informasi (DSI) Universitas Terbuka terus melakukan up -dating sistem
teknologi perpustakaan secara konsisten dan berkesinambungan agar
dapat memenuhi kebutuhan para penggunanya, serta sebagai bentuk
kontribusi dalam mendukung perwujudan visi Universitas Terbuka, yaitu
“ menjadi perguruan tinggi jarak jauh berkualitas dunia” sebagaimana
yang dituangkan dalam Peraturan Pemerintah Republik Indonesia
Nomor 39 Tahun 2022 tentang Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum
Universitas Terbuka.
Implementasi teknologi informasi dalam manajemen Perpustakaan
Universitas Terbuka sebenarnya sudah mulai dilakukan sejak tahun
1995 dengan menerapkan paket program (software) WinISIS yang
dikembangkan oleh UNESCO. WinISIS merupakan sistem informasi
terintegrasi CDS/ISIS versi windows yang diimplementasikan melalui
komputer IBM-PC menggunakan sistem MS-DOS, baik pada komputer
tanpa jaringan atau dalam jaringan komputer lokal (LAN). Selanjutnya,
mulai tahun 2003 Perpustakaan Universitas Terbuka mulai melakukan
proses digitalisasi atau mengalihmediakan koleksi ke dalam bentuk
digital secara bertahap seiring dengan dimulainya proses pengembangan
website menggunakan PHP/HTML.
Setelah kehadiran teknologi internet yang diikuti dengan
pengembangan teknologi informasi dalam bidang perpustakaan,
maka dalam hal pengelolaan koleksi, pada tahun 2010 Perpustakaan
Universitas Terbuka mengadopsi Senayan Library Management
System (SLiMS) versi 3.3. SliMS versi 3.3 merupakan sistem otomasi
perpustakaan sumber terbuka (open source) berbasis web yang telah
dikembangkan oleh Departemen Pendidikan Nasional RI sejak tahun
2006. Dalam hal layanan, mulai tahun 2013 Perpustakaan Universitas
Terbuka menerapkan Online Public Access Catalogue (OPAC) dengan
menggunakan Webbiblio versi 3.0. dan CMS Joomla versi 1.5.23 agar
dapat mempublikasikan koleksi digitalnya sehingga bisa dengan mudah
diakses oleh seluruh sivitas akademika yang membutuhkan. Aplikasi
OPAC dianggap cukup mampu mengakomodir menu-menu manajerial
koleksi perpustakaan yang meliputi menu pengadaan, pengolahan,
dan pelayanan. Namun demikian, dalam perjalanannya ternyata masih
86