Page 127 - Pembelajaran Online (Edisi 2)
P. 127
BUKU PEMBELAJARAN ONLINE
Setelah proses inilah ahli materi dan ahli media dapat mulai membuat
materi, baik yang berbasis teks, audio, video, ataupun media lain
dengan dibantu oleh programer aplikasi pembelajaran. Programer
aplikasi pembelajaran terutama berperan dalam mengemas bahan
ajar tersebut secara keseluruhan agar sesuai (compatible) dengan
dan dapat disampaikan melalui sistem pembelajaran online
yang digunakan. Setelah bahan ajar jadi, maka bahan ajar yang
dikembangkan dengan proses tersebut dapat digunakan oleh siapa
saja. Artinya, ahli materi yang mengembangkan bahan tersebut tidak
harus menjadi ’pengajar’ atau ’tutor’ pada pembelajaran online-nya
sendiri. Bahan ajar tersebut siap dan dapat dijadikan bahan ajar
utama dalam pembelajaran online yang diselenggarakan. Demikian
juga seperti telah disebutkan di depan, bahan ajar utuh ini dapat
sepenuhnya berbasis teks dan gambar statis (tercetak ataupun dalam
format e-book), teks dengan simulasi, teks dengan video, video saja,
ataupun multi media.
117
Jika bahan ajar akan dikembangkan menjadi suatu e-lesson, maka
Rancangan Mata Pelajaran ini harus dirincikan lagi ke dalam suatu
storyboard agar dapat dikembangkan oleh programmer (web
designer) yang membantu Anda menjadi materi pembelajaran
online yang interaktif. Seperti telah disebutkan, storyboard akan
menggambarkan secara spesifik apa saja yang akan ‘ditampilkan’
laman demi laman dalam pembelajaran online Anda. Oleh karena
itu, storyboard harus secara spesifik menyebutkan apa yang harus
dilakukan, materi apa yang harus diberikan dan dalam format atau
media apa (misal teks, video, animasi, dll.). Sekarang ini banyak
template storyboard yang dapat digunakan (misalnya Anda dapat
melihat pada URL https://elearningindustry.com/free-storyboard-
templates-for-learning), tetapi Anda juga dapat membuat sendiri.