Page 37 - 28 Tahun Universitas Terbuka Melayani Bangsa : Fakultas dan Program Pascasarjana
P. 37

Dekan Fakultas Ekonomi                                                                                                                                                                                                    28 Tahun Universitas Terbuka Melayani Bangsa













                  Bicara mengenai keadaan UT sekarang, pria                   Pria yang dikenal humoris dan gemar berbagi                                            Wan Usman juga mengingatkan bahwa para staf UT hendaknya tidak lekas berpuas diri dengan gelar

                  kelahiran 13 September 1935 ini menuturkan                  ilmu kepada orang lain ini juga menyinggung                                            pendidikan yang sudah ada. Adanya tuntutan untuk meraih pendidikan yang lebih tinggi dalam rangka
                  bahwa saat ini, gaungnya UT masih kurang.                   masalah ISO yang menurutnya berguna untuk                                              meningkatkan jenjang karier memang sangat penting. Ia pun senantiasa memotivasi stafnya untuk
                  Menurut Wan Usman, dulu UT masih terbantu                   pembenahan internal UT. Namun, mengingat                                               melanjutkan sekolah, baik di dalam maupun di luar negeri. Di samping itu, bekerja di UT memberikan
                  oleh adanya siaran di TVRI ketika belum ada                 pasar UT ada di Indonesia, yang lebih menjadi                                          kesempatan kepada dia untuk dikenal oleh orang-orang di seluruh Indonesia karena kemunculannya di

                  stasiun-stasiun televisi swasta lain yang kemudian          prioritas adalah akreditasi BAN. Dalam hal ini, tentu                                  TVRI saat menyajikan materi pembelajaran ataupun saat keterlibatannya dalam menulis modul yang mulai
                  bermunculan. Oleh sebab itu, Wan Usman                      saja kriteria UT tidak dapat disamakan dengan                                          dikenal oleh masyarakat. Kesempatan itu pun memberikan peluang bagi dia untuk lebih dikenal di dunia
                  menyatakan bahwa untuk generasi sekarang, perlu             perguruan tinggi konvensional yang sistem                                              pejabat karena banyaknya pejabat yang menjadi alumni UT. Pada tahun 1990, jabatan Wan Usman sebagai
                  ada tokoh yang dapat ‘dijual’ sehingga  pamor UT            pembelajarannya tatap muka. Oleh karena itu,                                           dekan Fekon berakhir dan digantikan oleh Martini Widodo.

                  terangkat. ”Agar gaungnya bisa keluar, dia harus            dengan diperolehnya akreditasi yang bagus, UT
                  berani tampil dan tidak jago kandang, misalnya              akan dapat bersaing dalam memperoleh pangsa
                  dengan cara menjadi pembicara dalam berbagai                pasar yang lebih besar lagi. Selain itu, perlu ada
                  kesempatan seminar atau menulis di jurnal dan               penerbitan jurnal oleh UT secara berkala serta

                  koran sehingga dapat menjadi selling point bagi             pentingnya memperkuat jaringan di daerah,
                  UT selain tentunya para penulis modul UT yang               mengingat banyaknya jumlah mahasiswa UT yang
                  berasal dari perguruan tinggi negeri terkenal di            tersebar di seluruh Indonesia, bahkan sampai ke
                  Indonesia,” paparnya.                                       daerah terpencil.
























                  34                                                                                                                                                                                                                                                                35
   32   33   34   35   36   37   38   39   40   41   42