Page 121 - 28 Tahun Universitas Terbuka Melayani Bangsa : Fakultas dan Program Pascasarjana
P. 121
Dekan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam 28 Tahun Universitas Terbuka Melayani Bangsa
Prof. Dr. Ir. Bambang Sutjiatmo
Setelah Sigit Muryono, Dekan FMIPA UT periode menjadi peserta pelatihan walaupun baru pada
berikutnya adalah Bambang Sutjiatmo. Pria kemudian hari ia mengetahui bahwa pelaksana
yang lahir di Solo pada 6 Desember 1946 ini kegiatan tersebut adalah UT.
menyelesaikan pendidikan sarjananya di Jurusan
Teknik Mesin Insititut Teknologi Bandung (ITB). Atas rekomendasi Benny Suprapto, Rektor UT saat
Adapun program Diplom-Ingenieure-nya itu, Bambang ditawari untuk menjabat sebagai
diperoleh dari Technische Universitaet Hannover Pembantu Rektor I UT pada tahun 1994. Ketika
pada tahun 1976, dan program doktornya dari itu, Bambang yang baru menyelesaikan amanah
“Ada banyak keunggulan ITB pada tahun 1989. Bambang mengetahui sebagai Ketua Jurusan Teknik Mesin ITB didatangi
berdirinya UT pada tahun 1984 melalui media oleh beberapa petinggi-petinggi UT saat itu,
UT yang tidak dimiliki oleh
cetak. Ketika itu, Bambang sangat menghargai yaitu Sigit Muryono dan Sutrisno untuk diajak
perguruan tinggi lain. dibukanya UT yang menerapkan sistem bergabung mengembangkan UT. Bambang
Kemungkinan besar, UT adalah pendidikan jarak jauh yang mampu menampung pun bersedia dengan alasan sistem jarak jauh UT
jumlah mahasiswa lima puluh ribuan pada merupakan tantangan baru di Indonesia serta
satu-satunya perguruan
awal berdirinya. Menurutnya, pembukaan UT merupakan kehormatan baginya dapat membantu
tinggi yang mempraktikkan adalah langkah strategis karena dapat membuka dan berkontribusi dalam pengembangan UT
secara nyata semua proses kesempatan belajar pendidikan tinggi yang guna menyediakan pendidikan tinggi bagi banyak
luas kepada masyarakat. Para penyusun dan orang.
pembelajaran”
pengelola UT merupakan orang-orang yang
hebat, mengingat kompleksitas permasalahan
yang ada dalam pengoperasian pendidikan tinggi
terbuka dalam lingkungan masyarakat saat itu,
bahkan sampai sekarang, yang tingkat apresiasinya
terhadap pendidikan masih rendah. Perkenalan
Bambang dengan UT pertama kali juga melalui
kegiatan pelatihan Akta V. Saat itu, Bambang
118 119