Page 285 - 22 Tahun 1984-2006 Perkembangan Universitas Terbuka: Perjalanan Mencari Jati Diri Menuju PTJJ Ungulan (Buku I)
P. 285
hidupkan majalah Paket. Dengan berpartner dengan majalah
Kartini nama Paket akan diganti menjadi Kampus dan akan
beredar sebagai majalah mahasiswa yang secara luas beredar
bukan hanya di lingkungan mahasiswa UT tetapi di kampus-
kampus perguruan tinggi tatap muka. Staf Paket yang sudah
menjadi staf Perpustakaan pindah ke kantor Kartini di Jalan
Garuda, Jakarta Timur. Nasib Kampus seperti Mandiri. Depar-
temen Penerangan tidak mengeluarkan ijin. Hubungan kerja
dengan majalah Kartini berakhir, majalah Paket akhirnya mati
pada tahun 1988. Staf Paket yang sudah bekerja di kantor
majalah Kartini kembali ditarik ke Perpustakaan UT.
Kebutuhan media komunikasi tetap dirasakan, sehingga
diterbitkanlah majalah Suara Terbuka sebagai majalah komuni-
kasi internal staf UT baik yang ada di pusat maupun di daerah.
Majalah yang terbitan pertamanya Maret tahun 1989 ini benar-
benar ajang dialog bagi karyawan UT. Melalui media ini
karyawan UT dapat mengajukan kritik dan berdialog secara
terbuka dengan pimpinan UT. Tahun 1994 eks staf Paket di
samping menerbitkan majalah Suara Terbuka mendapatkan
tugas baru dengan menerbitkan majalah Komunika, singkatan
dari Komunikasi Universitas Terbuka. Majalah yang terbitan
perdananya Maret 1994 ini merupakan media komunikasi antar
mahasiswa UT dan antara UT dengan mahasiswa. Untuk mening-
katkan wawasan staf perpustakaan yang mengelola majalah,
Perpustakaan UT selalu mengirim stafnya untuk mengikuti
berbagai pelatihan dalam bidang jurnalistik. Tahun 1999 kedua
majalah tidak lagi dikelola perpustakaan. Meskipun demikian,
beberapa staf perpustakaan tetap menjadi pengelola kedua
majalah tersebut.
261