Page 98 - Nyala Daya Juang Para Guru Bangsa : Kisah Inspiratif Mahasiswa FKIP UT Seri 2
P. 98
besarnya untuk menjadi seorang pendidik mulai tumbuh seiring dengan
perjalanannya menyelesaikan pendidikan dasar dan menengahnya di
Jakarta.
Pendidikan formalnya membawa Ignasius hingga ke Universitas
Diponegoro, di mana ia meraih gelar Sarjana Ilmu Komunikasi. Namun,
hatinya tetap terpaut pada dunia pendidikan, dan hal itu mendorongnya
untuk melanjutkan studi di Universitas Terbuka, mengambil Program
Studi Pendidikan Matematika. Di universitas ini, Ignasius menemukan
cara untuk menggabungkan dua hal yang ia cintai: komunikasi dan
pendidikan. Ia belajar bagaimana menyampaikan materi pendidikan
dengan cara yang menarik dan efektif, membuat siswa-siswinya tidak
hanya paham, tetapi juga tertarik untuk belajar lebih dalam.
Karier profesional Ignasius dimulai dengan langkah yang tidak biasa.
Sebelum terjun ke dunia pendidikan, ia sempat bekerja sebagai jurnalis di
Tempo Inti Media. Selama masa itu, ia menulis dan melaporkan berita dari
berbagai departemen di surat kabar dan majalah Tempo. Pengalaman ini
memberinya wawasan luas tentang berbagai aspek kehidupan sosial dan
politik, yang kelak akan memperkaya cara pandangnya dalam mendidik.
Namun, panggilan hati untuk mengabdi di dunia pendidikan terlalu kuat
untuk diabaikan. Setelah satu tahun berkarier sebagai jurnalis, Ignasius
memutuskan untuk kembali ke dunia pendidikan dan mulai mengajar di
Brighton Junior High School di Depok pada tahun 2008.
Di sekolah inilah Ignasius benar-benar menemukan jati dirinya
sebagai seorang pendidik. Selama lebih dari satu dekade, ia mengabdikan
dirinya untuk mendidik siswa-siswa di Brighton JHS, mengajarkan
berbagai mata pelajaran dengan menggunakan Bahasa Indonesia
dan Inggris. Kepiawaiannya dalam mengajar, dikombinasikan dengan
pengalamannya sebagai jurnalis, membuatnya mampu menyampaikan
pelajaran dengan cara yang menarik dan mudah dipahami oleh siswa-
siswanya. Ia tidak hanya fokus pada materi akademis, tetapi juga pada
pengembangan karakter siswa, membantu mereka untuk menjadi
individu yang berani, kreatif, dan berpikiran kritis.
Nyala Daya Juang Para Guru Bangsa Seri 2
86 Kisah Inspiratif Mahasiswa FKIP UT