Page 90 - Nyala Daya Juang Para Guru Bangsa : Kisah Inspiratif Mahasiswa FKIP UT Seri 2
P. 90
menjalani hari-harinya dengan ritme yang padat: mengajar dari pagi
hingga sore, belajar untuk kuliah di Universitas Terbuka pada malam hari,
dan berlatih pencak silat di sela-sela waktu yang ada. Terkadang, ia juga
ditugaskan untuk melatih peserta didiknya di siang hari. Semua ini
tentu saja menuntut energi dan disiplin tinggi.
Tantangan terbesar yang dihadapinya adalah melawan rasa malas
dan lelah, serta membagi waktu secara efektif. Namun, Dina selalu ingat
bahwa setiap keberhasilan membutuhkan perjuangan dan tidak ada
jalan pintas menuju kesuksesan.
Dina percaya bahwa rasa sakit dan perjuangan hari ini akan
membuahkan hasil yang bermanfaat di kemudian hari, baik bagi dirinya
sendiri maupun bagi orang lain. Dina bertekad untuk terus memberikan
manfaat bagi orang lain melalui bakat dan prestasinya. Dia ingin menjadi
inspirasi bagi generasi muda untuk tidak pernah menyerah dan selalu
berusaha mencapai impian mereka, apa pun tantangannya.
Dengan keyakinan ini, Dina terus memotivasi dirinya untuk berjuang
lebih keras dan membagikan kisah hidupnya sebagai sumber inspirasi
bagi banyak orang. Melalui prestasi dan ketekunannya, Dina Agustin telah
menunjukkan bahwa dengan tekad, kerja keras, dan dukungan orang-
orang tercinta, tidak ada mimpi yang terlalu besar untuk diwujudkan.
atan Menuju Mas
onc
a Depan
Pendidikan: Batu L
Pendidikan: Batu Loncatan Menuju Masa Depan
Di tengah kesibukannya sebagai
atlet pencak silat dan guru PAUD,
Dina tidak melupakan pentingnya
pendidikan. Setelah lulus SMA pada
tahun 2018, Dina harus menghadapi
kenyataan bahwa keluarganya
tidak memiliki cukup dana untuk
membiayai kuliah di universitas.
Namun, hal ini tidak mematahkan
Gambar 5. Dina Agustina saat
wisuda Universitas Terbuka bersama semangatnya. Dengan tekad bulat,
Dekan FKIP Prof. Ucu Rahayu, M.Sc
Nyala Daya Juang Para Guru Bangsa Seri 2
78 Kisah Inspiratif Mahasiswa FKIP UT