Page 29 - Nyala Daya Juang Para Guru Bangsa : Kisah Inspiratif Mahasiswa FKIP UT Seri 2
P. 29
sebuah keputusan yang datang setelah pertimbangan matang, melihat
peluang yang lebih terbuka lebar di tingkat SMP dan SMA. Keputusan
yang diambil bukan hanya untuk hari ini, tetapi untuk masa depan
yang lebih luas, di mana ilmunya dapat berkembang dan memberikan
manfaat yang lebih besar.
Pada awalnya, mimpi Putri adalah melangkah di dunia gizi,
membayangkan dirinya menjadi seorang ahli yang memahami seluk-
beluk nutrisi, meramu keseimbangan antara makanan dan kesehatan.
Namun, takdir membawanya ke jalur lain—Program Studi Pendidikan
Biologi. Meski demikian, asa itu tidak sepenuhnya pudar. Di tengah
perjalanan akademiknya, ia menemukan mata kuliah PEBI4428 Ilmu Gizi
dan Kesehatan, seakan takdir masih menyisakan secercah dari impian
lamanya. Mata kuliah itu menjadi jembatan yang menghubungkan
mimpi masa lalu dengan kenyataan hari ini, mengobati kerinduan akan
dunia gizi yang pernah ia idamkan, sekaligus memperkaya jalur yang kini
ia tempuh.
ek Domino Putri bagi Keluar
ga
Efek Domino Putri bagi Keluarga
Ef
Putri, sebagai anak bungsu yang pertama kali mengenyam
pendidikan tinggi dalam keluarganya, telah menjadi titik awal dari
perubahan signifikan. Putri Solihat, dengan tekad dan usahanya,
menunjukkan bagaimana tindakan satu individu bisa memicu perubahan
besar. Dengan menjadi mahasiswa pertama di keluarganya, Putri tidak
hanya meraih pendidikan untuk dirinya sendiri, tetapi juga menginspirasi
dan memotivasi kakak-kakaknya untuk melanjutkan pendidikan mereka.
“UT bagus untuk orang yang mau bekerja secara mandiri. Mau
melanjutkan ke perguruan tinggi, tetapi sulit membagi waktu, antara
bekerja dan belajar”. Menurutnya, Universitas Terbuka membuat
pekerjaan dan perkuliahan dapat berjalan beriringan. Dua hal tersebut
dapat terus berjalan tanpa mengganggu satu sama lainnya.
Abang keempat dan keenam Putri Solihat, Irsad Sudiro dan Asad
Aris Affandi, melanjutkan pendidikan mereka di Universitas Terbuka
Sang Bungsu Pembuka Jalan : Langkah Pertama Menuju Sarjana 17