Page 123 - Nyala Daya Juang Para Guru Bangsa : Kisah Inspiratif Mahasiswa FKIP UT Seri 2
P. 123
pentingnya adalah memastikan waktu istirahat yang cukup; tidur yang
berkualitas adalah fondasi utama agar tubuh dapat berfungsi optimal.
Kurangnya waktu tidur tidak hanya merugikan fisik, tetapi juga mental,
menyebabkan hilangnya fokus dan mudah lelah, yang tentu saja akan
berdampak negatif pada performa di lapangan.
Perjalanan untuk mencapai titik ini tidaklah mudah. Banyak rintangan
dan tantangan yang harus saya hadapi, baik dari dalam maupun luar.
Kritik dari orang-orang yang ingin bersaing sering kali menjadi ujian
besar yang dihadapi. Tidak jarang menerima banyak cemoohan dari
setiap oramh yang meragukan kemampuan untuk menjadi bagian dari
tim nasional Indonesia. Tekanan dari pelatih juga bukan hal yang bisa
diabaikan, setiap kesalahan kecil bisa menjadi bahan evaluasi yang berat.
Namun, semua keraguan dan tekanan ini tidak mematahkan mimpi dan
semangat untuk menjadi Juara. Sebaliknya, semua itu menjadi motivasi
yang kuat untuk terus bangkit dan membuktikan bahwa mampu meraih
apa yang diimpikan. Nur Anisah bertekad untuk tidak hanya memenuhi
ekspektasi orang lain, tetapi juga melampauinya, menunjukkan bahwa
layak menjadi Seorang Guru yang Juara baik pada tingkat Nasional
Maupun Internasional.
Dengan segala pencapaian dan pengalaman yang telah dilalui,
Nur Anisah semakin yakin bahwa tantangan dan kesulitan adalah
bagian tak terpisahkan dari perjalanan seorang Atlet. Semua tantangan
itu merupakan batu loncatan untuk menjadi lebih tinggi jika mampu
dihadapi dengan mental
yang kuat dan strategi
yang tepat, akan membawa
menuju puncak kesuksesan.
Nur Anisah belajar bahwa
setiap kritik, cemoohan, dan
tekanan adalah peluang
untuk tumbuh dan menjadi
lebih baik. Sebagai atlet Gambar 2. Aksi Nur Anisah
harus berkomitmen untuk Saat Membela Tim Nasional
Indonesia Pada Asian Games
Raih Prestasi Internasional, Kejar Mimpi Dengan Almamater Kebanggaan 111