Page 371 - Trends in Science and Technology fo Sustainable Living
P. 371

332     Fakultas Sains dan Teknologi
                   Universitas Terbuka (2023)


                       Pembelajar  sepanjang  hayat   merupakan   modal
                 utama dalam menghadapi perubahan dalam dunia yang
                 terus berkembang dengan cepat. Sehingga keterampilan dan
                 pengetahuan menjadi penting dalam menghadapi perubahan
                 teknologi. Para pelaku agribisnis harus siap untuk belajar dan
                 mengembangkan keterampilan baru yang relevan dengan
                 transformasi digital (Wilkin, Paton, & Sykora, (Eds), 2020). Proses
                 ini melibatkan partisipasi dalam pelatihan, seminar, dan sumber
                 daya pendidikan lainnya yang dapat membantu petani dan pelaku
                 agribisnis untuk memahami dan mengimplementasikan teknologi
                 baru dengan baik.
                       Transformasi digital dalam agribisnis dapat mendorong
                 kolaborasi  yang lebih luas  dan berbagi informasi  di antara
                 semua  stakeholder  yang ada. Petani, produsen, pengecer dan
                 seluruh komponen pelaku agribisnis bekerja sama dan berbagi
                 pengetahuan agar dapat mengoptimalkan proses produksi dan
                 distribusi.  Tentunya  ini memerlukan  keterlibatan  mitra  yang  kuat
                 dan  memanfaatkan  platform  digital  sebagai  media  berinteraksi
                 dan bertukar informasi dengan baik.
                       Transformasi digital dalam sektor agribisnis harus tetap
                 fokus pada keberlanjutan. Transformasi digital tidak hanya
                 memperhatikan tentang efisiensi penggunaan sumber daya, namun
                 juga harus memperhatikan konsep keberlanjutan yang seharusnya.
                 Agribisnis harus dapat beralih ke praktik pengelolaan agribisnis
                 yang lebih ramah terhadap lingkungan dan berkelanjutan. Hal ini
                 agar kelestarian alam dan ekosistem alam tetap terjaga. Teknologi
                 digital dapat membantu dalam pemantauan dan pengelolaan
                 sumber daya alam yang lebih baik dan terarah (Liao, Deshamps,
                 Loures, & Ramos, 2017).
                       Tantangan dalam transformasi digital dalam sektor
                 agribisnis pasti akan selalu ada. Dari sini setiap pelaku agribisnis
                 diharapkan memiliki kesiapan untuk menghadapi segala risiko
                 dan tantangan yang mungkin akan dihadapi. Namun dengan
                 adanya perubahan pola pikir dan budaya kerja yang semakin baik
                 yang disertai dengan mental yang tangguh, maka setiap pelaku
   366   367   368   369   370   371   372   373   374   375   376