Page 53 - 39 Tahun Universitas Terbuka: Tatanan dan Budaya Kerja Baru Mewujudkan Indonesia Maju
P. 53
52 Bagian 1
Dengan PTN BH, kita menjadi lebih leluasa
lagi untuk memilih apakah kita mau menjadi
entrepreneurial university, research university,
resource university, managing university, atau
teaching university atau kombinasi. Apabila pada
saatnya nanti UT harus self-support university
secara finansial, kita harus menjadi entrepreneur
university.
Di dunia marketing, kita mengenal product live
cycle. Demikian juga dengan hidup ini, seperti
sebuah lingkaran. Akhir suatu perjalanan itu terobosan berbeda. Pilihan terobosan dapat
merupakan awal perjalanan berikutnya. Belajar bergerak, mulai dari market penetration (layanan
dari data sebelumnya, pada 2017 misalnya, UT lama memasuki pasar lama), service development
pernah melayani mahasiswa di seputar angka (layanan baru memasuki pasar lama), market
500 ribu orang. Dalam konteks product live cycle, development (layanan lama memasuki pasar
itu saat puncak capaian jumlah mahasiswa baru), dan diversification (layanan baru memasuki
disebut sebagai maturity stage. Setelah itu, secara pasar baru).
teoretis, terjadi declining stage.
Sekarang dan ke depan, kita harus segera lebih
Untuk mengembalikan “kejayaan” tersebut, fokus pada diversifikasi, baik pasar maupun
diperlukan terobosan yang disebut sebagai layanan, dengan mengembangkan layanan baru
product/service extension. Inilah yang mesti untuk pasar baru. Hal ini merupakan terobosan
dilakukan FKIP segera melalui terobosan strategis. strategis, taktis, dan futuristis yang menjadi
Kita dapat memilih empat orientasi dengan pilihan pilihan. Memetik manfaat era digital melalui
