Page 142 - Hermeneutika dan Semiotika Dalam Puisi
P. 142
Hermeneutika dan Semiotika dalam Puisi
Ilokusi
Ilokusi adalah makna seperti yang dipahami oleh pendengar,
dengan perlokusi adalah makna seperti yang diinginkan oleh
penutur.
Idiom
Ungkapan atau idiom adalah kontruksi yang maknanya tidak
sama dengan gabungan makna anggota-anggotanya
Karakter
Karakter merupakan kulminasi dari kebiasaan yang dihasilkan
dari pilihan etik, perilaku, dan sikap yang dimiliki individu
yang merupakan moral yang prima walaupun ketika tidak
seorangpun yang melihatnya.
Lokusi
Lokusi adalah makna seperti yang dinyatakan dalam ujaran,
makna harafiah, atau makna apa adanya.
Litotes
Gaya bahas yang digunakan untuk menyatakan sesuatu
dengan tujuan merendahkan diri.
Leksikal
Leksikal adalah makna yang sesuai dengan referennya,
makna yang sesuai dengan observasi alat indra, atau makna
yang sungguh-sungguh nyata dalam kehidupan kita
Paralelisme
Paralelism adalah bahasa figuratif yang berupaya memperoleh
kesepadanan dalam bentuk penggunaan kata-kata atau
frase-frase yang menduduki peran yang sama dalam bentuk
gramatikal yang sama.
Pemadatan
Penyair melakukan pemadatan kata-kata dalam sajak atau
syair dilakukan dengan sengaja dengan cara mengimplisitkan
bagian kalimat tertentu pada puisi
131