Page 95 - 32 Tahun Universitas Terbuka : Empat Windu Membagun Negeriku
P. 95
Perkembangan Sistem Layanan
naskah ujian tetap (dalam arti tidak mungkin Dengan semakin banyaknya SDM yang terlibat
diperpanjang lagi karena jadwal ujian sudah relatif dan jumlah naskah yang dicetak, maka keamanan
tetap). Sebagai gambaran, pada tahun 2010, UT dan kerahasiaan naskah menjadi suatu masalah
harus menyiapkan sekitar 1200 matakuliah yang yang sangat penting, selain waktu pencetakan
diujikan dengan oplah sekitar 2,5 juta eksemplar yang terbatas. Oleh karena itu, sejak tahun 2011,
naskah ujian per semester. Akibatnya, SDM yang UT mulai menerapkan sistem cetak digital (digital
dibutuhkan semakin banyak. Oleh karena itu, printing) untuk mencetak naskah ujian. Dengan
selama proses kerja pencetakan naskah ujian ini, sistem ini, naskah hasil cetak langsung dikemas
Pusat Pengujian merekrut tenaga harian lepas dengan menggunakan mesin wrapping, tidak
(THL) sesuai kebutuhan. melalui proses penataan lagi. Selain itu, mahasiswa
tidak perlu menuliskan identitas diri seperti
Nama, NIM, Program Studi, dll dalam Lembar
Jawaban Ujian (LJU) dan naskah ujian karena
identitas tersebut sudah tercetak pada LJU dan
naskah ujian sesuai data pribadi mahasiswa yang
tercantum pada Student Record System (SRS).
Jadi mahasiswa dapat langsung mengerjakan
soal-soal ujian. Hal ini mendapat sambutan yang
sangat baik dari mahasiswa maupun UPBJJ.
Mahasiswa dapat lebih fokus dan mempunyai
waktu yang lebih banyak untuk menjawab soal
ujian karena tidak perlu waktu untuk menulis
identitas lagi dan tidak perlu takut lagi melakukan
Proses Pemotongan Kertas Naskah Ujian di Pusat Pengujian
89
