Page 66 - Media Komunikasi dan Informasi Dalam Pendidikan Jarak Jauh
P. 66
58 MEDIA KOMUNIKABI DAN INF"ORMASI DALAM PT..I.J •
memungkinkan seseorang hanya dapat memanfaatkan media tertentu dan
tidak dapat memanfaatkan media lainnya, misalnya karena biaya yang
dikeluarkan lebih besar.
Hasil penelitian Padmo dan Toha (2002) juga menunjukkan bahwa
77,5% responden menyatakan tidak memiliki kendala biaya untuk
memanfaatkan buku dan radio sebagai media belajar. Responden yang
menyatakan tidak memiliki kendala biaya untuk media lain cukup bervariasi,
seperti televisi (74,1%), surat kabar (70,6%), dan majalah (66,2%). Data
tersebut sangat wajar karena ketiga jenis media tersebut relatif m.urah.
Sementara sejumlah responden menyatakan memiliki kendala biaya dalam
pemanfaatan beberapa jenis media lain seperti: telekonferensi komputer
(81 %), telekonferensi video (84,4%), dan telekonferensi audio (71,9%), web
(69,9%), diskusi (69,6%), surat-e (66,2%), kaset video (58,5%), piringan
audio/video (51,1 %) , dan kaset audio (50,9%).
Data tersebut menunjukkan bahwa kendala biaya yang dirasakan oleh
responden dalam memanfaatkan media sebagai media belajar, pada
umumnya adalah penggunaan media elektronik. Media elektronik baik audio,
v'ideo, maupun media berbantuan komputer di Indonesia membutuhkan biaya
yang relatif tidak sedikit. Peta yang memaparkan kemampuan finansial
mahasiswa dan calon mahasiswa dalam memanfaatkan media merupakan hal
yang sangat penting diperhatikan oleh institusi penyelenggara PJJ. Institusi
PJJ harus mempelajari dengan cermat segmen pasar yang akan menjadi
sasaran. Penggunaan media yang relatif mahal dapat diterapkan untuk
program-program khusus dan segmen pasar yang khusus dan terbatas pula.
Walaupun demikian, tidak berarti bahwa institusi PJJ hanya dapat
mengembangkan dan memanfaatkan media secara terbatas. Namun
pemikiran tentang pemanfaatan media yang tepat sasar dan tepat guna perlu
diperhatikan. Ringkasan mengenai kendala biaya yang dihadapi oleh
responden dalam memanfaatkan media terlihat pada tabel 11.
3. Jaminan Kualitas dalam pemanfaatan media
Mengingat penggunaan media dalam penyelenggaraan P11 dapat
dikatakan sebagai salah satu pilar utama yang menyangga keberlangsungan
proses pendidikan, UT berupaya menjaga proses penyiapan media yang
diperuntukkan untuk menyampaikan materi ajar melalui penerapan sistem
jaminan kualitas. Mulai tahun 2001, sejumlah pedoman kerja yang antara
lain berkaitan dengan pemanfaatan media dalam penyelenggaraan UT